Merupakan terapi yang menggunakan darah pasien sendiri yakni bagian plasma yang kaya akan platelet dan dimasukan kembali ke dalam kulit untuk memicu proses pembentukan kolagen dan penyembuhan. 

Secara estetika, perawatan ini adalah berupa prosedur peremajaan kulit dan rambut.

Perawatan PRP estetika dianggap aman karena menggunakan darah pasien sendiri. 

Perawatan ini dilakukan oleh tenaga medis profesional terlatih yang mengikuti prosedur yang tepat untuk memastikan keamanan dan meminimalkan risiko. 

Seperti halnya prosedur medis lainnya, mungkin terdapat potensi efek samping atau risiko, seperti kemerahan sementara, bengkak, atau memar di tempat suntikan. Ini biasanya ringan dan hilang dalam beberapa hari.

Hampir semua orang bisa menjadi kandidat pengobatan PRP kecuali pasien dengan kelainan darah. 

Jika Anda menderita kelainan perdarahan atau penyakit hematologi, sayangnya Anda tidak dapat menjadi kandidat PRP.

• Peremajaan / rejuvinasi kulit

• Mengurangi kerut wajah ( Sebagai perawatan Anti Aging )

• Memperbaiki warna dan tekstur kulit yang tidak merata

• Mengatasi kerontokan rambut

• Mengatasi scar bekas jerawat pada wajah 

• Mengurangi stretch mark

• Konsultasi dokter

• Darah pasien diambil dan dimasukkan kedalam mesin pengolah PRP untuk memisahkan darah dan serum PRP. 

• Serum PRP kaya trombosit inilah yang akan digunakan untuk peremajaan kulit Anda.

• Serum PRP dimasukkan ke kulit dengan cara Disuntikkan atau dilakukan Microneedling/Dermapen. (sesuai konsultasi dengan dokter)

Peremajaan kulit dimulai segera setelah penyuntikan dan akan memakan waktu beberapa hari hingga minggu sebelum Anda mulai melihat hasilnya. 

Proses regenerasi/perbaikan akan terjadi secara alami ditubuh Anda yang akan menstimulasi kolagen dan merestrukturisasi sel-sel kulit baru.

• Selama 24 jam ke depan, hindari olahraga berat.

• Setidaknya selama 4 jam, jangan menyentuh wajah Anda.

• Hindari memaparkan area tersebut pada suhu tinggi (sauna) atau sinar matahari langsung selama 3-14 hari ( atau sesuai anjuran dokter)

• Obat pereda nyeri, seperti paracetamol, dapat dikonsumsi sesuai anjuran dokter. 

• Selama 24 jam berikutnya, hindari alkohol.

• Sebaiknya hindari penggunaan riasan sampai sehari setelah prosedur 3 sd 7 hari ( atau sesuai anjuran dokter)

• Seharusnya tidak merokok.

• Selama dua minggu ke depan, hindari perawatan wajah, waxing wajah, pengelupasan glikolat atau AHA, perawatan IPL atau berbasis energi, dan mikrodermabrasi (kecuali disarankan oleh dokter Anda). Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menjadwalkan perawatan wajah tambahan selama waktu ini.

• Gunakan perawatan kulit yang dianjurkan dokter setelah perawatan.

• Setelah perawatan awal, kontrol kembali 2 – 4 minggu kemudian.

• Perawatan teratur untuk hasil maksimal

• Kebanyakan pasien disarankan untuk menjalani minimal tiga kali perawatan PRP dengan selang waktu 2-4 minggu , diikuti dengan enam kali perawatan PRP bulanan hingga tahunan. Sampai tercapai target yang diinginkan.